Langsung ke konten utama

PRACTICE ACTIVITY 20 (IND VER)

Hello Guys,
            Sama seperti biasanya saya akan menceritakan kegiatan saya di kampus khususnya dapur dan kali ini saya tidak membuat kue atau roti tetapi saya akan membuat Fruit Carving atau mengukir buah atau sayur untuk Garnish semua makanan atau Set Up-an suatu makanan.

            Seperti yang kita ketahui bahwa Fruit Carving adalah salah satu seni mengukir buah buahan ini. biasanya disajikan dalam acara besar seperti membuat tumpeng nasi kuning. Seni ini merupakan andalan pariwisata negara thailand. Thailand dikenal sebagai salah satu negara penghasil buah buahan terbaik di dunia. sehingga tidak asing bila seni ini sangat dikembangkan di negara thailand. Buah buahan yang biasa digunakan antara lain buah melon, semangka, mentimun, jeruk, wortel, tomat, dll. Tak hanya kayu dan batu saja yang bisa di ukir. Buah-buahan pun menjadi sangat cantik dan menarik ketika disentuh oleh tangan para seniman fruit carving.
            Dengan cekatan para seniman ini menjadikan buah-buahan utuh berubah menjadi layaknya patung yang memiliki nilai seni tinggi. Inilah Fruit Carving, sebuah seni dalam menghidangkan makanan dengan keindahan, biasanya media yang digunakan adalah buah-buahanan yang berbentuk bulat serta memiliki tekstur yang lunak. Menghias atau menggarnish ini mempunyai keahlian khusus, karena di samping membutuhkan keahlian, ketelatenan, dan daya imajinasi yang kuat, juga membutuhkan orang yang memang memiliki jiwa seni yang tinggi. Bahkan tidak semua chef yang berpengalaman dapat menciptakan dan menuangkan idenya agar penampilan hidangan itu menarik.
             Daya cipta dan kreativitas ide dalam penyajian hidangan itulah yang mahal karena terkandung nilai seni yang tinggi. Seni mengukir buah dan sayuran inilah yang di sebut Fruit Carving. Dalam seni Fruit Carving, seseorang akan memahat dan mengukir sebuah buah menggunakan alat-alat yang cukup sederhana yaitu, cutter, pisau bergerigi dan tusuk gigi jika diperlukan. Atau menggunakan alat khusus. Yang paling umum adalah pisau ukir. pisau yang digunakan pun bervariasi, dan memiliki fungsinya masing – masing ada yang berujung bengkok, untuk membuat guratan melengkung, ada yg berujung panjang, dan runcing, biasanya digunakan untuk membuat guratan kecil, dan tajam, serta ada juga yang berbentuk seperti pahat, dan memiliki bentuk yang berbeda – beda, yang berfungsi untuk membuat guratan menyerupai kelopak bunga, dan masih banyak jenis pisau lainnya.

           Dan kali ini saya membuat Carving dari Wortel, menggunkan Wortel sudah ditentukan sebelumnya untuk membuat carving karena kita ketahui bahwa tektur dari wortel itu keras sehingga kita di uji bagaimana mengukir dari bahan yang keras, apabila bahan keras sudah bagus atau lancar itu akan mempermudah lagi apa lagi kalau menggunakan bahan yang lebih lembut atau tidak keras seperti Apel, Semangka, Pepaya dll. jadi itu sebab mengapa kita sebagai pemula mengukir atau Carving menggunakan bahan yng keras.

           Yang saya buat adalah carving yang berpisah yang nantinya akan dirangkai menjadi satu bagian, banyak jenis - jenis carving lainnya yang tidak berpisah atau utuh tanpa harus dirangkai tetapi saya lebih memili untuk terpisah karena akan mempermudah saya sebagai pemula.

            Inilah hasil rangkaian saya buat yang terdiri dari Daun, Bunga, dan Buah Bunga menjadi 1 rangkaian, untuk saya sebagai pemula dan kali pertama saya dalam mengukir cukup senang meskipun hasilnya tidak begitu bagus menurut saya karena dalam Carving ini harus memiliki jiwa seni yang tinggi serta teliti dan sabar dalam setiap ukirannya.
           Jadi itulah kegiatan saya pada kali ini saya harap kalian bisa mencoba membuat Carving ini dengan berbagai macam jenis dan variasi sesuai yang di ingin dan sampai ketemu di postingan berikutnya.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

PRACTICE ACTIVITY 19 (ENG VER)

Hi You,           I will tell you about my activities as usual in the kitchen and this time I will make one of the Traditional Cakes, Lapis Legit ( Spekkoek ), Lapis Legit is no stranger to Indonesians because there are many productions that make it easy to reach then the price is friendly in the mother's pocket , indirectly discussing Lapis Legit will definitely think of cakes that have many layers that have yellow color and each layer is brownish and tastes distinctive so on this occasion I will explain how to make this Traditional Cake.            Spekkoek (kue lapis legit or spekuk in Indonesian) is a type of Indonesian layer cake. It was developed during colonial times in the Dutch East Indies. The firm-textured cake is an Indo (Dutch-Indonesian) version of the European multi-layered spit cake. However it is not baked on a rotating spit, and contains a mix of Indonesian spic...

PRACTICE ACTIVITY 22

Welcome back on my blog guys                        So guys today I would like to tell you about my activities in the kitchen, my activities in the kitchen is cooking but still on Butcher Saction and I hope you are not boring to read this one actuallt this my last week in Butcher Saction with my team also. Just like a before we are waiting order before doing or prepare of ingredients they need.                        Not long time order coming are Chicken Fillet, Shrimp, and Shell by 10 pack again after that we give that, like what I say before in my blog before every ingredients had a different like how to cut or haw to handle or cooking also so that one very importand we mush know that and besicly we mush understand that.       ...

TOOLS IN THE KITCHEN 3

CHEESE KNIFE           Cheese cutters are designed to cut soft, sticky cheeses (moist and oily), and accordingly do not have a large sharp edged blade compare to a cheese knife with holes in the blade. The cutting edge of cheese cutters are typically a fine gauge stainless steel or aluminium wire (a "cheesewire") stretched across a supporting frame. The thin wire cuts through a cheese block with hand pressure.           The original Prodyne Gourmet Cheese Slicer had a wooden board with a slot cut into it and a hole through which one end of a U-shaped steel cutting arm was inserted. In the patented design, a stainless steel wire extends between the two ends of the cutting arm fit into the slot, and cuts the cheese. The wire has loops at each end; one loop is around the steel cutting arm in the slot, while the other passes around a metal pin though a plastic handle on the other end of the cutt...