Hi Guys,
Kembali lagi dengan dengan saya dengan postingan baru saya dan kali ini saya akan memceritakan kegiatan saya di kampus khususnya bagian dapur dan saat ini saya akan membahas tentang Roti jadi di Bakery Section.
Pada kesempatan kali ini saya akan membuat Roti Abon, Roti adalah makanan berbahan dasar utama tepung terigu dan air, yang difermentasikan dengan ragi, tetapi ada juga yang tidak menggunakan ragi. Namun kemajuan teknologi manusia membuat roti diolah dengan berbagai bahan seperti garam, minyak, mentega, ataupun telur untuk menambahkan kadar protein di dalamnya sehingga didapat tekstur dan rasa tertentu. Roti termasuk makanan pokok di banyak negara Barat. Roti adalah bahan dasar pizza dan lapisan luar roti lapis. Roti biasanya dijual dalam bentuk sudah diiris, dan dalam kondisi "fresh" yang dikemas rapi dalam plastik.
Sedangkan Abon adalah makanan yang yang terbuat dari serat daging hewan. Penampilannya biasanya berwarna cokelat terang hingga kehitam-hitaman dikarenakan dibumbui kecap. Abon tampak seperti serat-serat kapas, karena didominasi oleh serat-serat otot yang mengering yang disuwir-suwir. Karena kering dan nyaris tak memiliki sisa kadar air, abon biasanya awet disimpan berminggu-minggu hingga berbulan-bulan dalam kemasan yang kedap udara.
Selain terbuat dari bahan dasar daging (sapi, kambing, kuda, babi, dan domba), ada beberapa abon yang pembuatannya memakai bahan dasar dari makanan laut, seperti ikan tuna, ikan lele, ikan tongkol, belut, kepiting rajungan dan udang, jadi mari kita memulai cara membuat Roti Abon.
Selain terbuat dari bahan dasar daging (sapi, kambing, kuda, babi, dan domba), ada beberapa abon yang pembuatannya memakai bahan dasar dari makanan laut, seperti ikan tuna, ikan lele, ikan tongkol, belut, kepiting rajungan dan udang, jadi mari kita memulai cara membuat Roti Abon.
Pertama-tama, siapkan alat dan bahan yang akan kita gunakan kemudian memulai produk yang kita akan buat. Campurkan semua bahan kering Tepung, Gula, Ragi, dan Bread Improver kecuali Garam kedalam Mixing Mechine dan juga Mentega dan biarkan teraduk hingga rata, setelah adonan tercampur rata dan tidak ada lagi gumpalan Mentega kemudian masukkan Kuning Telur dan biarkan lagi teraduk hingga rata.
Jika adonan sudah tercampur dengan baik kemudian masukkan Air dan biarkan beberapa menit hingga adonan saling mengikat dan Ragi sudah mulai bekerja dalam proses mengembang nantinya.
Apabila adonan sudah mulai tidak menempel lagi pada Mixing Bowl dan mulai kalis atau elastis masukkan Garam dan biarkan hingga adonan benar-benar kalis dengan sempurna.
Selanjutnya adonan di istirahatkan dengan suhu ruangan selama 30 menit hingga Ragi pada adonan bereaksi, biasa pada saat proses ini usahakan adonan selalu di tutup sehingga tidak kering yang menyebabkan kekurangan air karena itu akan berpengaruh pada proses mengembang ini sehingga tidak bisa mengembang dengan maksimal.
Setelah 30 menit sudah selesai proses proofing kemudian adonan dibagi-bagi setiap porsinya dengan 30 gr karena saya akan membuat agak kecil itu bisa saja 50 atau 60 gr kalau kita ingin lebih besar nanti itu tergantung kita.
Setelah sudah di bagi sesuai dengan porsinya kemudian pertama rounding adonan stelah itu lebarkan dan diberi Abon pada bagian tengah atau roti isi abon kemudian ditutup hingga abon berada di tengah dan di rouding lagi dan di susun langsung di atas sit pan untuk proses selanjutnya.
Selanjutnya yaitu proses proofing terakhir selama 1 jam, kita bisa menggunakan suhu ruangan atau mesin khusus Proofing Mechine. Baked Roti dengan suhu 180'c sampai 200'c selama 15 - 20 menit hingga kecoklatan.
Roti Abon telah siap dihidangkan, biasakan setelah Roti sudah masak oleskan Mentega di bagian atas agar Roti tidak kering dan terlihat mengkilap dan juga memberi rasa dan aroma lebih gurih saat dimakan.
Itulah aktivitas saya kali ini tentang Bakery Section dan bagi kalian yang punya pertanyaan silahkan komen dibawah, sampai ketemu di Blog beikutnya.
Komentar
Posting Komentar